#

INFO BENCANA TERKINI

Info Gunungapi Bromo Meletus, Kab. Probolinggo-Prop. Jatim , 26-Desember-10 17:30:00 WIB, Warga lereng Bromo dari 12 Desa sekitar yang bermukim di sekitar Gunung Bromo terpapar debu vulkanik pekat, 106 rumah roboh, 2 sekolah roboh, Pertanian rusak, suplai air bersih terhambatAnda Peduli Bencana, Salurkan Bantuan dan Dana kirim ke Rek.BCA - 0813004392 Mari Peduli dan Dukung Kami - Terima kasih

Gunungapi Merapi Meletus


View Letusan Merapi in a larger map

Tahap Penanggulangan Bencana

;

04 September 2009

Akibat Gempa 7,3 SR: Korban Meninggal 64 Orang

Sampai dengan pukul 15.00 WIB hari Jum'at 4 September 2009, korban meninggal akibat gempa bumi 7.3 SR di Jawa Barat berjumlah 64 orang, dengan rincian: Kab. Cianjur (24), Kab. Garut (7), Kab. Sukabumi (3), Kab. Tasikmalaya (5), Kota Tasikmalaya (5), Kab. Bandung (11), Kab. Bandung Barat (1), Kab. Bogor (2), dan Kab. Ciamis (6). Di Kab. Cianjur, 37 orang masih dinyatakan hilang.

Sore ini telah terdata jumlah pengungsi di Kab. Sukabumi sebanyak 140 orang. Sehingga total pengungsi di Jawa Barat hingga pukul 15.00 wib tercatat sebanyak 25.382 jiwa, dengan rincian: Kab. Cianjur (11.787), Kab.Garut (8.195), Kota Tasikmalaya (3.387), Kab. Tasikmalaya (450), Kab. Bogor (663), Kab. Ciamis (473) dan Kab. Kuningan (287), dan Kab. Sukabumi (140). Sedangkan pengungsi di Kab. Cilacap Provinsi Jawa Tengah terdata sebanyak 2.388 jiwa. Sumber : BNPB

Perkembangan Penanganan Gempa Jabar 7,3 SR

Perkembangan Penangulangan Bencana Gempa Jabar 7,3 SR :
  1. Hari ini, 3 September 2009, Presiden didampingi oleh Menteri Sosial, Menteri Kesehatan dan Kepala Badan BNPB meninjau lokasi bencana longsor akibat gempa di Desa Cingkareng, Kec Cibinong, Kabupaten Cianjur.
  2. BNPB telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat (6 orang) bersama Depsos dan Depkes ke lokasi kejadian dengan membawa bantuan berupa: tenda pleton 40 unit, tenda regu 80 unit, tenda keluarga 100 unit, tenda gulung 1000 unit, alat dapur 400 set, sandang 400 unit, kidware 400 unit, family kid 400 unit, selimut 1000 buah dan tikar 1000 lembar.
  3. Satkorlak PB, Satlak PB dan Dinas Sosial Kabupaten telah mendirikan dapur umum dan tenda pengungsian di lokasi yang terkena bencana.
  4. Dinas Kesehatan Prov. Jawa Barat sudah berkoordinasi ke seluruh wilayah yang terkena bencana untuk melakukan penanganan bencana dan mengerahkan dokter-dokter.
  5. Tim tanggap darurat dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) – Badan Geologi akan segera diberangkatkan ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan dampak gempa bumi, sosialisasi dan memberikan rekomendasi teknis pasca gempa.
  6. BPBD Kabupaten Cilacap telah melakukan :
  • Membuka posko penanggulangan bencana, mendirikan dapur umum sebanyak 5 unit dan memberikan pelayanan kesehatan.
  • Mobilisasi tim dari Batalion 405, Polri, SARDA, TAGANA, PMI dan unsur-unsur relawan masayarakat sebanyak 50 orang.
  • Mendistribusikan bantuan logistik berupa 54 unit tenda pleton, 150 buah tikar, 200 dus mie instan, 150 dus sambal botolan, 50 dus kecap, 100 dus ikan kalengan, 50 dus minyak goreng, 100 set family kid, 100 set food ware.
  • Melakukan identifikasi kerusakan akibat gempa
  • BPBD Kabupaten Cianjur telah melakukan evakuasi korban, mendirikan tenda pengungsian dan dapur umum.
Rekomendasi Kebutuhan
Perlu dukungan peralatan yang memadai khususnya peralatan komunikasi sehingga dapat mempermudah penyampaian informasi dan koordinasi.
Perlu dilaksanakan pemulihan, rehabilitasi dan rekonstruksi dengan segera dengan memperhatikan kaidah-kaidah struktur bangunan tahan gempa.

Sumber : Satkorlak PB , Satlak PB Kab. Cianjur, Kodim 0612/Tasikmalaya dan BMKG

 
© Copyright by Siaga Bencana  |  Template by Blogspot tutorial