#

INFO BENCANA TERKINI

Info Gunungapi Bromo Meletus, Kab. Probolinggo-Prop. Jatim , 26-Desember-10 17:30:00 WIB, Warga lereng Bromo dari 12 Desa sekitar yang bermukim di sekitar Gunung Bromo terpapar debu vulkanik pekat, 106 rumah roboh, 2 sekolah roboh, Pertanian rusak, suplai air bersih terhambatAnda Peduli Bencana, Salurkan Bantuan dan Dana kirim ke Rek.BCA - 0813004392 Mari Peduli dan Dukung Kami - Terima kasih

Gunungapi Merapi Meletus


View Letusan Merapi in a larger map

Tahap Penanggulangan Bencana

;

03 September 2009

Kelaparan Yakuhimo, 92 Orang Meninggal

Gagal panen yang melanda delapan kampung di Distrik Suntamon, Kabupaten Yahukimo- Papua menimbulkan datangnya bencana kelaparan.

Kepala Distrik Suntamon, Niko Banjo mengatakan, bencana kelaparan ini sudah terjadi sejak empat bulan lalu dan telah mengakibatkan 13 orang meninggal dunia. "Korban meninggal dunia paling banyak anak-anak. Kematian 13 orang ini dipicu karena mereka tidak makan, sehingga mengakibatkan penyakit lainnya seperti muntaber, malaria dan amuba. Apalagi mereka tinggal di ketinggian," ungkapnya saat dihubungi lewat telepon selularnya, Kamis (3/9/2009) siang tadi.

Dikatakan pula, tenaga medis yang berada di sana juga kesulitan untuk menangani pasien. Dari delapan kampung yang tersebar itu, hanya tersedia sekitar tiga balai pengobatan.

"Masyarakat yang ingin berobat, kadang-kadang tidak kuat untuk berjalan kaki menuju ke balai pengobatan yang terdekat. Sebab letak kampung yang satu ke kampung yang lain sangat jauh dan mereka juga harus berjalan kaki mendaki dan menuruni gunung," jelas dia.

Niko mengakui, bencana kelaparan yang mengancam 2.500 jiwa ini sudah diduga sebelumnya, sebab sepanjang tahun ini curah hujan di kabupaten yang merupakan kabupaten pemekaran dari Kabupaten Jayawijaya telah terjadi sejak Januari lalu hingga saat ini.

"Jika curah hujan normal, masyarakat bisa menuai hasil kebun mereka sekitar bulan Mei hingga Oktober. Tapi curah hujan hingga saat ini masih tinggi dan mereka kekurangan makanan," ujarnya.

"Sepanjang hari di daerah ini bisa hujan lebat, sehingga hasil kebun masyarakat tidak dapat dikonsumsi. Misalnya saja umbi-umbian yang mereka tanam hasilnya sangat kecil-kecil bahkan banyak yang mati," ungkapnya.

Dikatakan lagi, masyarakat setempat hanya mengkonsumsi makanan sehari-hari dari hasil kebun mereka. "Jadi jika hasil kebun tidak berbuah, masyarakat pun tidak makan," jelasnya.

Sebelumnya, menurut tokoh agama setempat, Pdt Isak Kipka, bencana kelaparan yang melanda tujuh distrik di Kabupaten Yahukimo, di antaranya Distrik Suntamon, Langda, Bomela, Seradala, Walma, Pronggoli dan Heryakpini. Sumber : Okezone

Tidak ada komentar:

 
© Copyright by Siaga Bencana  |  Template by Blogspot tutorial